ADVERTISMENT

Gara-gara Insiden Peluit Kecepatan, Wasit Laga Real Madrid Terancam Sanksi di Euro 2024

Published By Admin | Pada:

Selamat datang kembali di situs web kami! Di web ini, kami akan memberikan update terbaru tentang Gara-gara Insiden Peluit Kecepatan, Wasit Laga Real Madrid Terancam Sanksi di Euro 2024. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengetahui Berita-berita Terupdate Terkini! Kami akan memberikan informasi yang akurat dan terpercaya tentang Berita hari ini. Segera saksikan video ini untuk mengetahui apakah berita ini yang anda cari pada hari ini! Jangan lupa untuk subscribe, like, dan bagikan video ini agar Anda tidak ketinggalan brita setiap harinya. Terima kasih telah menonton!Gara-gara Insiden Peluit Kecepatan, Wasit Laga Real Madrid Terancam Sanksi di Euro 2024
Gara-gara Insiden Peluit Kecepatan, Wasit Laga Real Madrid Terancam Sanksi di Euro 2024

BOLASPORT.COM - Wasit yang memimpin laga Real Madrid vs Bayern Muenchen, Szymon Marciniak, langsung terancam 'sanksi' pasca-kinerja buruknya di semifinal Liga Champions.

Kabar tersebut diedarkan Przeglad Sportowy, media top dari negara asalnya Szymon Marciniak, Polandia, sebagai konsekuensi eror pada duel di Santiago Bernabeu.

Real Madrid mengalahkan Bayern Muenchen secara dramatis pada semifinal leg kedua Liga Champions, Rabu (8/5/2024).

Los Blancos menang comeback 2-1 berkat brace Joselu Mato (88', 90+1') untuk membayar lesakan awal Alphonso Davies (68').

Kelolosan Madrid ke final diwarnai keputusan ganjil Marciniak di ujung pertandingan.

Ketika laga sudah melebihi batas waktu injury time, Bayern berpeluang menyamakan skor setelah Matthijs de Ligt menjebol gawang Madrid.

Namun, gol tersebut dianulir karena dianggap telah didahului offside pemain Bayern, Noussair Mazraoui.

Masalah utama yang dibahas bukan sekadar legalitas posisi offside atau tidak, melainkan keputusan Marciniak meniup peluit terlalu cepat.

Dia membunyikan peluit ketika kemelut sengit masih terjadi di kotak penalti, sekira dua detik sebelum De Ligt melepaskan tembakan terakhirnya ke gawang.

Reaksi Marciniak muncul akibat tindakan hakim garis Tomasz Listkiewicz yang mengangkat bendera di tengah proses peluang tersebut.

Baca Juga: Media Barcelona Bongkar Sederet Kontroversi Real Madrid di Liga Champions, Ada Gol Offside Ronaldo sampai Insiden Lawan Muenchen

Menurut regulasi, wasit seharusnya menunda keputusan sampai bola benar-benar bersarang ke gawang untuk kemudian bisa meninjaunya kembali melalui VAR.

Marciniak dan Listkiewicz, yang juga berasal dari Polandia, alpa dari pelaksanaan protokol ini.

Akibatnya, VAR sudah tak bisa digunakan buat melihat kepastian offside atau tidak karena peluit sudah telanjur berbunyi.

Padahal margin jarak antara Mazraoui, De Ligt, serta bek Madrid, Antonio Ruediger, dalam insiden offside yang dimaksud sangat tipis dan melibatkan perbedaan sekian milimeter saja.

Semestinya VAR bisa digunakan buat menyelesaikan sengkarut sedetail ini dan itulah yang memicu amarah kubu Bayern.

"Ini terasa seperti pengkhianatan. Keputusannya sudah melanggar semua aturan. Sungguh keputusan buruk. Ini bencana," kata Thomas Tuchel, bos Die Roten.

Skandal ini kabarnya sudah terdengar pihak UEFA.

Przeglad, harian olahraga tertua di Polandia, mewartakan bahwa otoritas tertinggi sepak bola Eropa segera menentukan sanksi buat Marciniak.

Salah satunya adalah potensi dia dicoret dari line-up wasit yang akan memimpin partai pembuka Euro 2024 antara Jerman vs Skotlandia, 14 Juni mendatang.

UEFA memang belum memastikan siapa yang bakal memimpin duel bergengsi tersebut.

Marciniak mencuat sebagai kandidat terkuat mengingat reputasinya yang bagus belakangan ini.

Baca Juga: Pahlawan Real Madrid ialah Bomber Tumpul Berharga Recehan, Ancelotti: Joselu Striker Fantastis!

Wasit berusia 43 tahun memimpin dua final pertandingan level tertinggi sekaligus, yakni partai puncak Piala Dunia 2022 dan Liga Champions 2022-2023.

Akan tetapi, kesalahan fatal di pertandingan Real Madrid vs Bayern dirumorkan telah mencederai integritasnya.

Jatah istimewa sebagai calon wasit di final Euro 2024 juga mungkin bakal melayang.

"Dari apa yang saya dengar, UEFA bukan cuma satu pihak yang melakukan komplain tentang situasi ini," kata pengamat sepak bola Polandia, Tomasz Wlodarczyk, kepada Przeglad.

"Szymon dan asistennya memiliki peluang bagus untuk memimpin duel Jerman-Skotlandia di Munich, tapi mungkin kans ini sekarang sangat kecil, mendekati nol."

"(Kesalahannya dalam duel Madrid) Itu juga mengenai penambahan waktu selama empat menit dari batas."

"Situasi tersebut terjadi pada menit ke-13 injury time dan itu waktu yang sangat, sangat lama," tambahnya.

Mantan wasit internasional yang juga kompatriot Marciniak, Rafal Rostkowski, melontarkan prediksi senada terhadap peluangnya di Euro 2024.

"Wasit pertandingan pembuka harus menjadi contoh bagi wasit lain bagaimana mereka memimpin selama turnamen dengan tanggung jawab besar," katanya.

"Pertandingan sepenting itu harus dipandu seseorang dengan garansi level tertinggi."

"Sulit menyebut kandidat lain sebaik Szymon, tapi kini mungkin dia akan kehilangan kesempatan," lanjutnya.

Tag:
berita terbaru hari ini,berita hari ini,berita terkini,berita terbaru,berita kompas,berita,berita kompastv,viral hari ini,portal berita video,berita video,prabowo terbaru hari ini,republika mahasiswa,jakarta,pilpres 2024 terbaru hari ini,prabowo gibran terbaru hari ini,berita indonesia,berita viral,24tahun republika,republika,milad republika,berita hangat,berita politik,berita politik indonesia terbaru,#jakarta,tv berita,berita update, Selasa 21 Mei 2024
Berita Terkait