Ingin Bangun Pagi Selalu Bahagia, Satu Kandidat Pelatih Menolak AC Milan

AC Milan tadinya dikabarkan dekat dengan Julen Lopetegui.

Negosiasi dengan eks pelatih Timnas Spanyol, Real Madrid, dan Sevilla itu bahkan diisukan sudah berada di tahap yang positif.

Namun, suporter AC Milan gencar melayangkan protes sehingga akhirnya manajemen klub diberitakan membatalkan pendekatan pada Lopetegui.

Sekarang satu kandidat lagi kelihatannya sudah bisa dicoret oleh AC Milan.

Pelatih Brighton & Hove Albion, Roberto De Zerbi, secara tersirat menolak pindah ke AC Milan.

Mantan pelatih Sassuolo yang semasa bermain pernah dibina akademi AC Milan itu ingin bertahan di Brighton.

De Zerbi mengaku sudah bahagia bersama klub Liga Inggris yang ditanganinya sejak 2022 itu.

"Anda harus menemukan keseimbangan antara perasaan dan pikiran," kata De Zerbi seperti dikutip dari SkySports.

"Ada bagian dari diri saya yang mendorong dengan perasaan, lainnya lebih tenang dan menganalisis situasi dengan lebih baik."

"Tahun lalu kami lolos ke Liga Europa, ekspektasinya sudah berubah sekarang."

"Saya akan bicara kepada pemilik klub, saya ingin bertahan di Brighton."

"Saya mencintai pemain-pemain ini, klub ini dan para penggemarnya."

"Tidak ada klub yang bisa membuat saya mengubah pikiran. Saya ingin terus menjaga renjana saya," tutur pelatih berusia 44 tahun itu.

Di tangan Roberto De Zerbi, Brighton & Hove Albion mencapai level permainan yang tinggi.

Musim lalu mereka menembus semifinal Piala FA serta untuk pertama kalinya sepanjang sejarah meraih tiket ke kompetisi antarklub Eropa dengan finis di 6 besar klasemen Liga Inggris dan lolos ke Liga Europa.

Musim ini walaupun kehilangan Alexis Mac Allister dan Moises Caicedo yang dijual ke Liverpool serta Chelsea, Brighton tetap tampil oke.

Mereka nyaman di papan tengah Liga Inggris dan mencapai babak 16 besar Liga Europa.

Prestasi itu membuat De Zerbi diincar banyak klub top.

Bukan cuma AC Milan, Liverpool dan Bayern Muenchen juga dikabarkan mempertimbangkannya.

Namun, De Zerbi menegaskan prioritasnya adalah bertahan di Brighton.

"Saya tidak bekerja untuk karier saya, tetapi untuk bangun dengan bahagia di pagi hari."

"Apabila saya bahagia dengan masa depan di Brighton, tidak ada klub lain yang bisa membuat saya pindah."

"Jika saya bahagia, jika saya termotivasi, saya bisa mendorong para pemain untuk melakukan hal yang sama."

"Tetapi jika saya tidak merasakan sesuatu yang kuat yang melampaui pekerjaan, itu akan sulit," pungkasnya.

Dengan De Zerbi kini seperti sudah menjauhkan dirinya dari pembicaraan, AC Mlan mungkin bisa fokus pada kandidat lainnya.

Paulo Fonseca dan Mark van Bommel adalah beberapa nama kandidat lain yang dibidik untuk menggantikan Stefano Pioli musim depan.