| ADVERTISMENT |
|---|
BOLASPORT.COM - Pelatih Bayern Muenchen, Thomas Tuchel, memberikan prediksi yang cenderung nekat menjalang duel krusial melawan Real Madrid.
Bayern Muenchen siap menerima tamu agung dalam diri Real Madrid di Allianz Arena, Selasa (30/4/2024).
Duel kedua tim membuka rangkaian pertandingan semifinal Liga Champions 2023-2024.
Menghadapi leg pertama sebagai tuan rumah, Thomas Tuchel tidak berani menggaransi kemenangan bagi Muenchen.
Sang nakhoda menyebut timnya butuh strategi jitu dan keberuntungan untuk mengalahkan tamu dari Spanyol.
"Kami juga memerlukan keberuntungan," kata Tuchel seperti dikutip BolaSport.com dari Football Espana.
"Semua tergantung kepada taktik, keberuntungan, dan memiliki kebebasan."
"Taktik selalu menjadi alat. Seperti mobil, tetapi kamilah yang menyetir."
"Dibutuhkan perpaduan antara keberuntungan, momen, dan kualitas untuk menyingkirkan tim sebesar Real Madrid. Jika keberuntungan harus ditantang, kami akan menantangnya," tutur dia.
Meski tak bisa menjamin kemenangan buat Muenchen, Tuchel berani bertaruh satu pemainnya bakal nyekor ke gawang Madrid, yakni Serge Gnabry.
Si penyerang timnas Jerman bak pemain pesakitan karena sering keluar-masuk ruang perawatan.
Musim ini, Gnabry melewatkan 25 pertandingan karena empat jenis cedera.
Partai kontra Madrid akan menandai comeback Gnabry usai pulih dari cedera otot.
Ditambah lagi, Gnabry tak punya pengalaman melawan Madrid.
Wakil Spanyol yang pernah dia jumpai hanya Barcelona dan Atletico Madrid.
Lima kali melawan tim asal Negeri Matador di Liga Champions, Gnabry cuma membubuhkan satu gol.
Sederet fakta tersebut tak menyurutkan keyakinan Tuchel soal ketajaman anak asuhnya saat menghadapi Madrid.
“Saya tidak tahu kenapa. Namun, saya tahu Gnabry bakal mencetak gol yang pasti,” ucap pria kelahiran Jerman itu.
Jika menilik histori, Madrid dan Muenchen sudah 26 kali bentrok di kompetisi Eropa.
Hasilnya adalah Die Roten sedikit superior dengan memenangi 12 laga, sedangkan El Real 11 kali.
Namun, kalau melihat enam pertandingan terakhir, Madrid lebih dominan dibanding Muenchen.
Si Putih memetik lima kemenangan dan satu hasil seri kontra jagoan Bundesliga.
Perjumpaan terakhir pada semifinal edisi 2017-2018 berujung senyum bagi kubu asal Spanyol.
Madrid merebut leg pertama lewat kemenangan 2-1.
Lanjut ke laga kedua, skor imbang 2-2 sehingga Madrid lolos ke final berkat kemenangan agregat 4-3.
| Berita Terkait |
|---|
© 2017 - 2024 JAKARTAINEWS.COM. All rights reserved.
